Malam minggu
bukan alasan untuk tidak berkreasi gaessssss !
Dingin di musim
penghujan begini lebih enak makan sesuatu yang manis dan hangat.
Kami punya
sedikit wawasan untuk para pembaca bahwa kita selaku konsumen yang baik dan
cerdas sebaiknya memiliki rasa ingin tahu yang tinggi yaaaa.
Tidak hanya
mempelajari dan mengetahui mengenai kandungan nutrisi suatu produk atau bahan
pangan, tetapi tidak ada salahnya pun untuk mempelajari arti atau filosofi dari
makanan itu sendiri. Terutama dari Indonesia yang memiliki beragam tradisi dan
budaya khas baik dari sisi pangan ataupun adat istiadat.
Berbicara
mengenai makanan,
Saya dan
kawan-kawan baru saja selesai membuat satu makanan khas Indonesia yang memiliki
arti filosofi baik bagi konsumennya. Produk itu ialah Kue Lopis. Umumnya lopis
dijadikan sebagai suatu sajian pada perayaan Syawalan.
Berikut adalah
hasil gambar yang kami telah abadikan
Sedikit mengenai
kebudayaan Jawa,
Dari hasil Tesis
saudara Ni Wayan Sartini (UNAIR) dijelaskan bahwa Budaya Jawa dari zaman dahulu
terkenal sebagai budaya adiluhung yang menyimpan banyak nilai yang sangat luhur
mulai dari etika dan sopan santun di
dalam rumah sampai sopan santun di ranah
publik. Bagaimana mengeluarkan pendapat, berbicara kepada orang tua,
berpakaian, makan, memperlakukan orang
lain dan sebagainya semuanya telah ada dalam budaya Jawa. Bahasa dijadikan sebagai alat untuk memahami
budaya, baik yang sekarang ada maupun yang telah diawetkan dan yang akan datang
(dengan cara mewariskannya). Tanpa bahasa tidak akan ada budaya. Setiap
masyarakat budaya mempertahankan konsepnya melalui nilai budaya dan sistem
budaya dengan mempertahankan fungsi, satuan, batas, bentuk, lingkungan,
hubungan, proses, masukan, keluaran, dan pertukaran (Soeleman 1988). Oleh
karena itu, tinggi rendahnya nilai budaya sangat bergantung pada pertahanan
masyarakatnya dalam mengoperasionalkan sistem tersebut (Djajasudarma 2002).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar