Kamis, 29 Desember 2016

SAMBEL PEUPEUH

Menjelang akhir tahun,

Dipergantian menuju tahun terakhir di masa kuliah (aamiin),

Masih tentang makanan tradisional,

Kali ini datang dari Bogor, Jawa Barat.

Tanah sunda di bumi Pasundan selalu memiliki hal-hal unik yang asing bagi masyarakat daerah lain.


Kali ini saya mengangat salah satu jenis makanan obat.

Mengapa makanan obat?

Namanya “SAMBEL PEUPEUH”

Filosofi namanya sampai sekarang juga masih jadi misteri.

(daerah lain mungkin memiliki namanya sendiri yang berbeda)

Sebenarnya makanan ini lebih mirip sebagai jamu tetapi tidak diberi air.
Diaplikasikan sebagai campuran nasi seperti nasi goreng tapi tidak digoreng.


Deskripsinya seperti ini,
Semua bahan yang berasal dari rempah-rempah ditumbuk dan diuleg,
kunyit,
Hasil gambar untuk kunyit

sereh,
Hasil gambar untuk sereh


jahe,
Hasil gambar untuk jahe


kencur,


garam,
Hasil gambar untuk garam


terasi,
Hasil gambar untuk terasi

Setelah seluruh bahan halus,
Umumnya masyarakat dapat langsung memakannya atau diaduk bersama nasi panas.
Tapi sambel peupeuhnya bukan sebagai lauk, melainkan hanya sebagai bumbu.
Masyarakat sunda sudah menanamkan tradisi memakan ini sejak dulu.
Dipercaya bahwa sambel peupeuh dapat membuat aroma tubuh menjadi wangi dan tidak bau keringat, menyembuhkan lebih cepat luka akibat melahirkan bagi para wanita serta membuat warna kulit menjadi lebih kuning cerah tidak kusam. Padahal sambel peupeuh ini dapat dikonsumsi baik pria ataupun wanita lhoooo. Yang pasti tidak berbahaya bagi tubuh karena tidak mengandung senyawa kimia berbahaya dan akan langsung dikonsumsi setelah pembuatannya. Orang tua jaman dulu akan membuat sambel peupeuh di pagi hari dan langsung habis dikonsumsi bersama dengan para keluarga dan tetangga yang ada disekitarnya. Dari kegiatan makan bersama inilah nilai kekeluargaan dan keakraban para warga muncul sehingga terjalin komunikasi yang baik. Tidak heran generasi jaman dulu dapat saling mengenal dengan baik meskipun jarak rumah berjauhan.

Jika dilihat dari sisi kandungan nutrisinya,
manfaat nya adalah sebagai berikut:

(manfaat.co.id)
  1. Anti kanker
  2. Baik untuk pencernaan
  3. Bumbu masakan
  4. Baik untuk kulit
  5. Mengobati peradangan usus
  6. Membutuh bakteri dalam usus
  7. Melancarkan peredaran darah
  8. Membuang racun dalam tubuh
  9. sebagai anti oksidan
  10. Menjadi sumber serat
Bagi masyarakat yang belum terbiasa pasti akan merasakan pahit yang luar biasa saat pertama kali mengonsumsi ini. Ada alternatif cara memakannya.
Letakan bagian nasi atau sambel peupeuh saja dibagian ujung lidah sehingga akan mengurangi rasa pahit yang dirasakan. Karena bagian sambel saja sudah sangat halus maka dapat langsung ditelan. Namun bagi masyarakat yang mengonsumsinya dengan nasi, harus terlebih dahulu mengunyahnya sehingga pahitnya lebih terasa. Rasa pahit yang dihasilkan sama halnya seperti jamu. Pahit yang membuat orang ingin lagi dan lagi memakannya.


Sekian informasi kali ini yang dapat disampaikan diakhir tahun,

Semoga tahun 2017 menjadi tahun yang bermanfaat dengan penulisan blog yang lebih intens.

Selamat berharap ditahun yang baru,


Semoga hari hari mu menyenangkan para reader J

Danella Meiranty

5 komentar:

  1. Ari sambal peupeuh teh tiasa keur ubat kantong kering enteu, Teh Nela?

    BalasHapus
  2. Buat sakit asam lambung aman dan baik gak kakak??

    BalasHapus
  3. Itu bisa buaat ibu hamil ga ka

    BalasHapus
  4. Ini makanan sehabis melahirkan biasa juga di sebut sambel kuning...

    BalasHapus

Nella itu .........

Foto saya
Bogor, Jawa Barat, Indonesia
Danella Meiranty Teknologi Pangan 2013- Universitas Surya Menuju S.TP 2017 Banjarmasin - Bogor - Tangerang - (Jogja) ig dan line @danellamei